Isi Berita

Rilis yang di buat oleh ARAska dalam melaksanakan tugas sebagai Jurnalis

Sabtu, 24 Desember 2011

270111-kamis(jumat)-cal.ketua DPW PKB.1

Photo : Budi Wijaya (Ketua DPC PKB Banjarmasin).

KURSI PANAS CALON KETUA DPW PKB KALSEL

BANJARMASIN – Lobi-lobi dan penilaian kriteria calon-calon Ketua Dewan Pimpinan (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kalimantan Selatan (Kalsel), antara kalangan muda dan kalangan tua PKB Kalsel mulai memanas.
Selain Mulyadi Mangin yang saat ini menjabat sebagai ketua DPW PKB Kalsel, beberapa nama lain mulai beredar mencalonkan diri sebagai Ketua DPW, antara lain Bambang Heri Purnomo (Anggota DPR RI) dan Budi Wijaya (Ketua DPC PKB Banjarmasin).
Sebelumnya dalam Konsolidasi dan Verifikasi Internal PKB Kalsel pada 26 Januari 2011, ketua-ketua DPC yang menghadiri verifikasi DPP PKB mengharapkan seorang pimpinan yang melakukan pembenahan internal organisasi dengan cepat, mau memberikan perhatian lebih dan terjun langsung ke daerah-daerah, bukan hanya sekedar duduk manis di kantor.
Sementara itu, Saleh Yusran Ketua DPC Kabupaten Banjar yang baru terpilih, disela-sela verifikasi mengatakan pada Mata Banua “kita akan membenahi kepengurusan dan PAC di kabupaten Banjar. Untuk ketua DPW PKB Kalsel, tentunya kita harapkan adalah orang yang mau benar-benar bekerja keras dalam membesarkan PKB” ujarnya.
Terkait munculnya calon-calon Ketua DPW PKB Kalsel, Mulyadi Mangin, berkomentar” insya Allah Februari kita akan mengadakan Musyawarah Wilayah DPW PKB Kalsel. Saya siap untuk memimpin kembali DPW, tapi silahkan saja siapapun kader untuk maju menjadi calon ketua. Tentunya bagi mereka yang merasa mampu memimpin dan kalau memang ada yang lebih bagus dan pantas, saya legowo saja” katanya.
Dilain pihak, Budi Wijaya pada Rabu pagi (26/1) mengatakan “sebagai seorang kader, harus siap menjadi pimpinan. Semenjak PKB berdiri pada 1998, aku sudah berkecimpung didalamnya, bahkan dimulai dari Garda Bangsa PKB, hingga sekarang menjadi ketua DPC.
Dengan kata lain aku lahir batin benar-benar tahu bagaimana itu PKB. Dari pengalaman inilah yang menjadi andalanku untuk membesarkan partai dan ini adalah keinginan yang benar-benar murni.
Program-program utama yang aku jalankan bila menjadi ketua DPW adalah pembenahan internal yaitu membenahi DPC se Kalsel, karena tanpa DPC yang solid mustahil kita akan bisa meraih suara yang banyak di pemilu akan datang.
Lalu, kembali mengaktifkan Garda Bangsa PKB yang merupakan suara potensial dari kelompok muda. Seperti yang diketahui, Garda Bangsa yang paling solid dan aktif saat ini adalah garda Bangsa DPC PKB Kota Banjarmasin.
Kemudian, melengkapi dan mengutamakan kepengurusan dari 30 persen keterwakilan perempuan. Jujur aku katakan, ini adalah program terberat bagi semua partai. Padahal pempuan adalah ujung tombak dari suara.
Selanjutnya mensenergikan dengan Program DPP PKB yaitu kembali meraih suara masyarakat atau program kiayi kampung dari kaum Nahdiyin yang saat ini suaranya termarjinalkan atau tidak digarap sebenar-benarnya” ungkapnya.
Budi mengaku bahwa “untuk dukungan suara sebagai Ketua DPW, sudah ada 40 persen dari 13 DPC Kalsel. Saya harap kawan-kawan yang punya kometmen tidak tergiur dengan janji-janji yang muluk.
Bagi kawan-kawan di DPC saat ini, pilihlah ketua DPW yang terbaik tanpa memandang finansial atau jabatan. Tapi bagi siapa pun yang punya tekad untuk membesarkan PKB, bukan karena kepentingan sesaat” pungkasnya. ara/mb05

Tidak ada komentar:

Posting Komentar