Photo: Drs Muhammad Amin MT
Pengguna Sepeda Motor Dikalangan Pelajar
Sejauh mana Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, menghimbau lembaga pendidikan (SMP dan SMA) di kota Banjarmasin , agar siswanya tidak menggunakan sepeda motor ke sekolah?
Menurut Kadisdik Kota Banjarmasin Drs Muhammad Amin MT , dalam perbincangan dengan Mata Banua.beberapa waktu yang lalu (awal Desember 2011). Bahwa Disdik Kota Banjarmasin sudah mensosialisasikan, baik melalui media massa maupun langsung datang ke sekolah.
Kalau pelajar itu lebih baik menggunakan sepeda biasa saja kesekolah, paling tidak mengurangi kemacetan dalam jam sibuk. Dengan naik sepeda biasa maka ada geraknya, yang berarti berolahraga.
Terkadang karena orang tua pelajar mempunyai kelebihan dari segi ekonomi, lalu begitu saja membelikan anaknya sepeda motor. Penyadaran tentang manfaat menggunakan sepeda ini, tidak semudah membalikkan telapak tangan, perlu proses.
Untuk SMP di Kota Banjarmasin , siswanya sebagian besar sudah memakai sepeda biasa. Melarang pelajar SMP menggunakan sepeda motor masih bisa dilakukan, sebab belum mencukupi umur untuk membuat SIM (belum berusia 17 tahun).
Tapi untuk pelajar SMA/SMK tidak bisa sepenuhnya dilarang. Apalagi bila pelajar SMA tersebut sudah mempunyai SIM. “Silahkan saja menggunakan sepeda motor” katanya.
Ia menargetkan, paling tidak ada kenaikan 50 persen pelajar yang menggunakan sepeda biasa ke sekolah pada 2012. “Apabila target ini terpenuhi, diharapakan nantinya pemerintah Kota Banjarmasin, membuatkan jalur khusus untuk pengguna sepeda biasa di jalan raya” ujarnya. ara/mb05
Tidak ada komentar:
Posting Komentar