Isi Berita

Rilis yang di buat oleh ARAska dalam melaksanakan tugas sebagai Jurnalis

Jumat, 30 Desember 2011

020511-senin(selasa)-PA.depsos kalsel.1


Photo: Noor Ifansi Fran

Banjarmasin Mempunyai Panti Terbanyak se Kalsel

BANJARMASIN – Kota Banjarmasin sebagai ibu kota provinsi Kalsel, tentunya mempunyai jumlah penduduk yang padat dan beragam masalah yang kompleks. Tidak terkecuali masalah yang berkaitan dengan anak-anak.
Banjarmasin menempati urutan pertama jumlah PA terbanyak di Kalsel. Dari data yang diberikan Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Kalsel, jumlah Panti Asuhan (PA) di Kalsel ada 90 buah, yang terdiri dari Panti Asuhan Anak Terlantar (PAAT), Panti Asuhan Lanjut Usia Terlantar (PALUT), Panti Penyandang Cacat (PPC), dan Panti Sosial PSKW (PS PSKW).
Rincian untuk 90 buah PA tersebut yaitu: Kota Banjarmasin ada 19 buah PAA T. Kota Banjarbaru ada 5 buah PAAT, 1 buah PALUT dan 1 buah PS PSKW. Kabupaten Banjar ada 6 buah PAAT dan 2 buah PPC. Kabupaten Tapin ada 7 buah PAAT dan 1 buah PPC.
Kemudian, Kabupaten Hulu Sungai Selatan ada 11 buah PAAT dan 1 buah PPC. Kabupaten Hulu Sungai Utara ada 9 buah PAAT dan 1 buah PPC. Kabupaten Hulu Sungai Tengah ada 11 buah PAAT. Kabupaten Balangan ada 4 buah PAAT. Kabupaten Tabalong ada 5 buah PAAT. Kabupaten Tanah Laut ada 1 buah PAAT dan 1 buah PPC. Dan Kabupaten Barito Kuala ada 4 PAAT.
Menurut Noor Ifansi Fran, Staf Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Dinsos Provinsi Kalsel, beberapa waktu yang lalu mengatakan “dari data jumlah PA yang terdaftar se Kalsel pada kami tersebut, dua Kabupaten tidak menyerahkan data PA nya, yaitu Dinsos Kabupaten Tanah Bumbu dan Dinsos Kabupaten Kotabaru. Karena mereka merasa mampu untuk memberikan bantuan kepada PA nya sendiri.
Jumlah bantuan yang diberikan kepada semua PA se Kalsel yang terdaftar ada 4458 orang. Untuk 2011 masing-masing mendapat bantuan uang saku sebesar Rp 3 ribu per hari per orang.
Tidak keseluruhan bantuan dari Dinsos Provinsi, jadi sisanya dari Pemda Dinsos Kabupaten/kota. Misalnya Dinsos Provinsi memberikan bantuan sebesar 75 persen, maka 25 persen sisanya dari Pemda Dinsos setempat” pungkasnya. ara/mb05


Disetor 110411-senin(selasa)-tidak dimuat
Disetor ulang 020511-senin(selasa)-dimuat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar