Photo: mb/ara
BAKSOS – Pembukaan kegiatan bakti sosial kesehatan untuk masyarakat kurang mampu, yang dilaksanakan oleh Kesehatan Daerah Militer VI/Mulawarman Detasemen Kesehatan Wilayah 060402 di RS dr R Soeharsono (TPT) Banjarmasin
Kondisi Fisik Kesehatan Masyarakat Kalsel Masih Memprihatinkan
BANJARMASIN – Ratusan warga kurang mampu se Kalsel mengikuti kegiatan pelayanan kesehatan gratis yang dilaksanakan oleh Kesehatan Daerah Militer VI/Mulawarman Detasemen Kesehatan Wilayah 060402.
Pembukaan Bakti social (Baksos) Kesehatan antara lain di hadiri oleh Danlanal Banjarmasin, Danlanud Syamsudinnoor, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, Kepala BKKBN Provinsi Kalsel, perwakilan Bupati/walikota Tk II Kalsel, Kapoltabes Banjarmasin, Kasrem beserta Dansat Jajaran korem 101/Ant, tim kesehatan dan lain-lain. Pembukaan juga dimeriahkan dengan tarian Banjar Sikat Sigaluh.
“Dilihat dari banyaknya masyarakat yang mendaftar untuk mendapatkan pelayanan kesehatan gratis, membuktikan bahwa kondisi fisik kesehatan masyarakat kalsel masih memprihatinkan” ungkap Komandan Korem 101/Ant Kolonel Inf Komarudin SS IP, yang dibacakan oleh Letkol Inf Daryatno, pada pembukaan Bakti Sosial Kesehatan Senin (13/6) pagi di RS dr R Soeharsono (TPT) Banjarmasin.
Menurut penjelasan ketua panitia kegiatan Baksos, komandan Denkesyah 060402 Letnan Kolonel Ckm Dr Moh Arif Hariyanto Sp B , mengatakan “berdasarkan telegram Pangdam VI?Mlw pada 18 Pebruari 2011, tentang penetapan hari jadi Kodam VI/Mulawarman pada 18 Juli, dan untuk 2011 sebagai HUT Kodam VI/Mlw yang ke-53.
Maka dilaksanakan rapat kordinasi Danrem 101/Ant, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi dan kabupaten/kota se Kalsel, Kepala BKKBN Provinsi Kalsel dan kota Banjarmasin, Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalsel, Komandan Kodim 1001 sd 1010 jajaran Rem 101/Ant di ruang Yudha Korem 101/Ant pada 26 Mei 2011. Rapat kordinasi membahas rencana pelaksanaan kegiatan Baksos Kesehatan untuk memperingati HUT Kodam VI/Mlw dan Hari Kesehatan Nasional 2011” ujarnya.
“Tujuan dari kegiatan Baksos Kesehatan adalah untuk membantu masyarakat kurang mampu, khususnya wilayah Kalsel untuk mendapatkan pelayanan kesehatan lanjutan.
Jenis pelayanan kesehatan yang diberikan antara lain, dimulai dari 8-12 Juni untuk Operasi Katarak dengan jumlah pasien 400 orang. Pada 17-19 juni untuk Operasi Bibir Sumbing dengan jumlah pasien 200 orang. Pada 20-21 Juni untuk Operasi Hernia dengan jumlah pasien 50 orang.
Kemudian pada 13 Juni untuk Sunatan Massal dengan jumlah pasien 100 orang, Pelayanan KB dengan jumlah pasien 100 orang, Pengobatan Gigi dengan jumlah pasien 100 orang dan Skrining Kanker Leher Rahim dengan jumlah pasien 200 orang.
Untuk tim kesehatan antara lain, dari RS Mata Cicendo Bandung, Klinik Kana Jakarta, Yayasan Obor Berkat Indonesia di Jakarta, RSPAD Gatot Subroto, RS dr R Soeharsono Banjarmasin, RSUD Ulin Banjarmasin, Dinas Kesehatan kota Banjarmasin, Akper Kesdam VI/Mlw, BKKBN Provinsi Kalsel, dan Program Pendidikan Kedokteran Gigi FK Unlam Banjarmasin.
Proses pencarian pasien dilakukan oleh masing-masing Kodim, melalui Babinsa, Danramil dan pastier. Pasien dihimpun di kota masing-masing untuk dilakukan skrining kesehatan di Dinas Kesehatan Kabupaten/kota. Selanjutnya pasien dan keluarga pendamping diantar pulang pergi oleh masing-masing Kodim ke RS dr R Soeharsono (TPT) Banjarmasin” katanya.
Dalam sambutannya, Komandan Korem 101/Ant Kolonel Inf Komarudin SS IP, yang dibacakan oleh Letkol Inf Daryatno, mengatakan “kondisi fisik kesehatan masyarakat kita khususnya wilayah Kalsel ternyata masih banyak yang memprihatinkan, ini terbukti banyaknya masyarakat kurang mampu dengan memiliki kelainan fisik yang mendaftar, baik di tingkat Kodim/kabupaten maupun di Korem sendiri.
Dengan kegiatan ini, diharapkan selangkah lebih baik dalam membantu kesulitan yang dihadapi masyarakat kurang mampu, terutama dalam hal pelayanan kesehatan, sehingga meningkatkan derajat kesehatan mereka.
Serta bakti sosial kesehatan ini merupakan aktualisasi kemanunggalan TNI dengan rakyat, yang merupakan sebuah implementasi solidaritas dan kebersamaan demi terwujudnya kesetiakawanan sosial yang berujung pada kuat dan teguhnya persatuan dan kesatuan bangsa. Saya mengharapkan, agar kegiatan semacam ini hendaknya menjadi agenda kegiatan sosial yang digelar secara teratur dan berkelanjutan, agar dapat berdampak positif bagi masyarakat keseluruhan” ungkapnya.
Dilain pihak, kepala Dinas Kesehatan Provinsi drg Rosihan Adhani, yang mewakili Gubernur Kalsel Drs H Rudy Ariffin, mengatakan “Dinas Kesehatan Peovinsi mendukung sepenuhnya kegiatan ini, baik dari dari ketenagaan, fasilitas maupun pendanaan” pungkasnya. ara/mb05
Tidak ada komentar:
Posting Komentar